Pencarian tim SAR Gabungan terhadap 2 korban terseret arus di Air Terjun Coban Cinde memasuki hari kedua, Senin (30/12). Salah satu korban atas nama Dwi Retno Prihatin (25) berhasil ditemukan dan dievakuasi sekitar pukul 10.45 WIB.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada daerah Singo tepatnya pada titik koordinat 08 00’ 24.2”S 112 46’ 51.1”E. Lokasi penemuan berjarak kira-kira 4 km dari lokasi terseretnya korban pertama kali di area air terjun Coban Cinde. Korban kemudian dievakuasi menuju RS Saiful Anwar Malang. Pencarian terus berlanjut untuk menemukan korban atas nama Bagus Puji (25) di lokasi yang sama.
Baca Juga: Rampok Bersenjata Pistol Ditangkap Polsek Tambaksari Surabaya
“Kami melanjutkan pencarian dibantu dengan seluruh unsur SAR di sini dan membagi tim menjadi 5 SRU” ujar Bayu Prasetyo selaku Komandan Tim Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya. Dijelaskan oleh Bayu, SRU pertama akan melakukan penyisiran hingga sejauh kurang lebih 6 km sampai area Bendi Lawang. SRU 2 menyisir dari Bendo Lawang Jidor sampai DAM, dengan jarak lebih kurang 5 km. SRU 3 bertugas memantau debit air di area hulu sungai, SRU 4 menyisir area DAM Pasir, sedangkan SRU 5 melakukan penyisiran pada area hilir sungai.
Baca Juga: Bamsoet Dilantik Jadi Dewan Pembina E-Sport Indonesia Bersama Sandiaga
Sebelumnya dilaporkan kedua korban merupakan wisatawan Air Terjun Coban Cinde yang sedang berlibur bersama 5 orang teman lainnya. Pada saat rombongan korban pertama kali sampai di kawasan wisata yakni sekitar pukul 11.00 WIB, cuaca di lokasi cerah namun memasuki pukul 12.00 WIB langit mulai mendung. Penjaga tempat wisata sudah memperingatkan pengunjung untuk segera naik ketika hujan mulai turun. Dari 7 orang rombongan, 5 orang bisa naik dengan selamat sementara 2 orang terseret arus.
Editor : Harian Nasional News