Kita Arek Surabaya Berekspresi Terkait Isu Politik Dalam Sinema

avatar Harian Nasional News
IKLAN PON XXI 2024

Surabaya, Hariannasionalnews.com - Komunitas KARSA “Kita Arek Surabaya” sebagai wadah anak muda untuk bebas berekspresi sangatlah penting untuk meningkatkan dan mengembakan ide ide yang kreatif.

Sebagai generasi penerus bangsa anak muda dituntut untuk terus mengembangkan sumber daya manusia dalam bidang industri, politik, budaya guna mendukung pertumbuhan pesat Surabaya menjadi lebih baik.

Baca Juga: Ketua Karsa Sub Angkat Bicara Terkait Oknum Guru Pukul Siswa di Surabaya

KARSA(Kita Arek Surabaya) kembali mengadakan kegiatan yang sangat menginspirasi. Acara yang bertajuk screening film ini di beri nama ISOLASI yaitu akronim dari ISU POLITIK DALAM SINEMA.

Acara ini diadakan hari Sabtu,10 Oktober 2020. Acara yang berlangsung di KARSA.SUB jalan Jaksa Agung Suprapto No 23 Surabaya ini di hadiri oleh beberapa komunitas film.

Baca Juga: KARSA Komunitas Anak Muda Surabaya Ucapkan Selamat ke Eri-Armuji

“Kami turut serta mengundang beberapa komunitas film yang ada di perguruan tinggi perguruan tinggi yang ada di Surabaya” tutur Retha salah satu humas KARSA.

ISOLASI ini dimulai pukul 18.00 dan menampilkan 3 film, yaitu Layang - layang karya Ryo Maestro, Lantun Rakyat karya Moch. Dwi Cahya dan Sepanjang Jalan Satu Arah karya Bani Nasution. Setelah itu acara di lanjutkan dengan diskusi bareng bersama Ryo Maestro dan zoom meeting bersama Bani Nasution. Penonton juga lebih interaktif dengan ada nya sesi QnA dalam acara ini.

Baca Juga: Penutupan Pameran UMKM 2020, KARSA Beri Kejutan Untuk Ibu Risma

Diskusi juga semakin seru dengan adanya Wimar sebagai salah satu pengamat film yang ada di Surabaya. Dengan diadakannya acara ini, KARSA ingin mewujudkan keinginan dari penikmat film di Surabaya untuk menonton film lokal yang bermuatan isu - isu politik.

“Harapannya acara ini tidak hanya di lakukan oleh wadah wadah kreatifitas seperti KARSA saja, akan tetapi acara ini juga di sambut baik dan dilakukan oleh Pemerintah Kota melalui Dinas terkait guna apresiasi bagi sineas lokal dan juga edukasi bagi masyarakat” imbuh Retha (*)

Editor : Redaktur