Pengadaan Barang dan Jasa Kian Modern, FORJASI Luncurkan Bimtek Gelombang II

SURABAYA, HNN - Forum Rekanan Pengadaan Barang dan Jasa Konstruksi Indonesia (Forjasi) kembali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan Sistem Katalog Elektronik Versi 6 (E-Katalog V6) gelombang kedua, yang diselenggarakan di Hotel Quest Surabaya, Senin (23/6/2025). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 23 hingga 24 Juni 2025.

Direktur Utama PT Forjasi Lentera Indonesia, Rahmatika Rahmadani, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha terhadap sistem pengadaan barang dan jasa pemerintah melalui pemanfaatan E-Katalog V6.

Baca Juga: Forjasi Jatim Gelar Pelatihan Calon Asesor Kompetensi bidang konstruksi jilid II

Bimtek ini diikuti oleh 50 perusahaan jasa konstruksi yang memiliki peran penting dalam mendukung proses pengadaan di berbagai instansi pemerintah,” ungkap Rahmatika.

Ia menambahkan, kegiatan ini dipandu langsung oleh Mustofa, S.Sos., CPSP, seorang Master of Trainer BNSP yang telah berpengalaman dan kompeten dalam bidang pengadaan barang dan jasa.

“Selain menambah wawasan, Bimtek ini juga menjadi ruang kolaborasi antar pelaku usaha, ajang bertukar pikiran, dan memperluas jaringan antara perusahaan dan instansi pemerintah,” jelasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Umum Forum Lintas Rekanan Pengadaan Barang dan Jasa Konstruksi Indonesia, R. H. Mochamad Ali Zaini, Sekretaris FORJASI Jazilah Imana, S.E., M.Si, serta para perwakilan asosiasi badan usaha, asosiasi profesi, dan para narasumber ahli.

Dalam sambutannya, Ali Zaini menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan gelombang kedua dan akan berlanjut dengan berbagai pelatihan lainnya, seperti workshop perpajakan (Coretax) serta pelatihan teknis lainnya yang dibutuhkan para pelaku dunia usaha.

“FORJASI Indonesia berperan sebagai penyelenggara, didukung oleh PT Forjasi Lentera Indonesia dan PT Utama Lestari Indonesia sebagai pelaksana teknis, serta PT Jifoksi sebagai media partner,” tutur Ali Zaini.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Setya Teguh Irianta, S.E., MAP, Kepala Bagian Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa, Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Jawa Timur, mewakili Kepala Biro Setda Prov. Jatim.

Dalam sambutannya, Setya menekankan pentingnya sinergi seluruh pihak dalam pengadaan barang/jasa, termasuk peran vital Pengguna Anggaran, Pejabat Pembuat Komitmen, Pokja Pemilihan, hingga para penyedia dan agen pengadaan.

Ia juga menyoroti pentingnya metode pemilihan penyedia jasa konsultansi, mulai dari E-Purchasing, Pengadaan Langsung, Penunjukan Langsung, hingga Seleksi, serta penekanan bahwa pelaksanaan E-Purchasing wajib dilakukan jika produk tersedia dalam katalog elektronik, meskipun ada pengecualian tertentu.

“Bimbingan teknis ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi para peserta dalam mengoptimalkan penggunaan E-Katalog V6, sehingga tercipta sistem pengadaan yang transparan, efisien, dan mendukung pembangunan nasional serta peningkatan kualitas pelayanan publik,” pungkas Setya. (d43n9)

Editor : Redaktur