Surabaya, HNN.Com - Kejuaraan Tarung Bebas Indonesia atau TBI tahun 2024 segera di gelar di Kota Pahlawan Surabaya yang bertepatan HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) Ke 79 bekerja sama dengan Garnisun Tetap lll/Surabaya serta PT Dipot 1 Primadona Nusantara.
Baca Juga: Atlet Panahan Menart 2 Mar Borong Medali di Lumajang
Ketua Tarung Bebas Indonesia Titin Rosida didampingi anggota Garnisun Arjuno serta dari PT Primadona Nusantara Poernomo Setyadi menyampaikan kami telah kerjasama dengan Dispora dan Kemenpora sudah dua kali gelar kejuaraan juga akan membuat kejuaraan piala Kemenpora pada Tahun depan di Wonogiri dan sudah berkerja sama dengan Komite Olahraga Nasional (Kormi), TBI Juga mempunyai target sebanyak 500 peserta tahun ini dan sudan menyelenggarakan 11 kali kejuaraan.
"Acara Tarung Bebas Indonesia sudah direncanakan sekitar 5 bulan lalu," ucapnya, Kamis (10/10/24)
Ia menambahkan kompetisi TBI memperebutkan piala bergengsi. Gabungan tiga matra bahkan memberikan penghargaan khusus. Sabuk Emas Pangdam V/Brawijaya, Piala Danlanud dan Piala Danlanal. TBI juga memberikan Sabuk emas kepada peserta yang berprestasi juga siap mengikuti kejuaraan.
"Dalam pelaksanaan ini juga memperebutkan Sabuk Emas dari Ketua Umum TBI akan diperebutkan untuk kelas junior. Selama ini sabuk emas hanya untuk pro," katanya.
Baca Juga: IWbA Jatim Siapkan Atlet Woodball Turun di Seleknas SEA Games
Sementara itu perwakilan dari Garnisun lll Arjuna menambahkan bahwa ada syarat tertentu untuk mengikuti kejuaraan TBI yakni harus ada surat kesehatan apabila atlet tersebut mempunyai riwayat sakit atau cidera.
"Seleksi mengikuti kejuaraan TBI sangat ketat guna keselamatan atlet itu sendiri," bebernya
Baca Juga: Cucak Ijo Jadi Maskot Porprov IX Jatim 2025 Kabupaten Malang
CEO PT Dipot 1 Primadona Nusantara, Poernomo Setyadi, selaku promotor Kejurnas TBI 2024 menambahkan, kompetisi dibuka untuk umum. Juri juga memberikan kesempatan bantingan agar pertandingan lebih hidup. Konsep entertainment dinilai akan memberikan hiburan tersendiri.
"Kami ingin tidak hanya mengurung tema sport, tapi sportainment," pungkasnya. (Rif)
Editor : Redaktur
.jpg)
