Polisi Amankan 25 sepeda Motor Dan 22 Remaja Dalam Razia Balap Liar

avatar Harian Nasional News
IKLAN PON XXI 2024

Surabaya,HNN - Polres Pelabuhan Tanjung Perak Suranaya berhasil mengamankan 25 Unit sepeda motor dan 22 orang ABG dalam razia balap Liar di jalan. H.M. Noer, Kenjeran surabaya.

"Razia ini dilakukan Menyusul atas laporan dari masyarakat yang resah dengan Aksi balapan liar oleh sejumlah pemuda” Ujar Kasat Shabara AKP Windu Priyoprayitno, S.H, Sabtu, 25 April 2020, dini hari.

Baca Juga: Satuan Polair Polres Pamekasan Lakukan Patroli Gabungan

Lanjut , Windu mengatakan sebelum Informasi diperolehnya, anggota pukul 23.30 melaksanakan apel dalam rangka persiapan patroli untuk pencegahan aksi kriminalitas, pukul 00.15, anggota melaksanakan pembubaran sepak bola jalanan di seputaran wilayah semampir.

"Pukul 00.30 anggota mendapatkan laporan dari HT bahwa akan ada terjadi aksi balap liar yang di adakan di jalan. H.M. Noer, selanjutnya anggota gabungan dari Polsek Kenjeran, Satpol PP,  dDshub dan Linmas. Langsung membubarkan aksi balap liar dan mengamkan 22 orang yang di duga ikut andil dalam balap liar dan 25 unit sepeda motor turut dimakan untuk dijadikan barang bukti." tandasnya.

Baca Juga: Pastikan Pemilu Aman dan Kondusif, Kabaharkam Polri Cek Personel dan Peralatan Pengamanan di Polda Jatim

Senada dengan Kapolres AKBP Ganis Setyaningrum. dalam keterangannya ia membenarkan. razia balap liar tersebut dan berhasil mengamankan puluhan sepeda motor. Menurutnya aksi balap liar yg dilakukan sejumlah pemuda di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak cukup meresahkan masyarakat.

Atas informasi tersebut, Personel gabungan yang dipimpin oleh kasat Shabara AKP Windu Priyoprayitno, langsung melakukan razia di TKP namun melihat mobil patroli polisi datang puluhan kendaraan langsung kabur, sementara yang berhasil diamankan total sebanyak 25 unit sepeda motor, sebanyak 22 kini diamankan di Mapolsek Kenjeran sedangkan 3 unit kini diamankan di Makopolres untuk dilakukan pemeriksaan dokumentasi kepemilikan kendaran bermotor.

“Kita sangat prihatin melihat peserta balap liar maupun penonton, mayoritas adalah anak-anak yang masih dibawah umur, bahkan balap liar berlangsung sampai menjelang subuh.”ungkap Ganis saat konferensi pers, Sabtu (25/04/2020).

Baca Juga: Menuju Pemilu 2024 Aman dan Damai, Polres Bangkalan Gelar Khotmil Qur'an

Untuk itu harapannya, Kapolres menyampaikan kepada para orang tua agar mengawasi anak-anaknya dan peduli, apalagi saat ini tengah merebaknya COVID-19.

“Tidak ada gunanya penyesalan dibelakangan hari jika naas menimpa anak-anakya. Selanjutnya jika mereka masih mengulangi perbuatannya dengan balap liar di wilayahnya. kami akan mengambil tindakan lebih tegas,” tutupnya.@pen

Editor : Redaktur