- 17:57:38 Terdakwa Penabrak Kapolsek Benowo Dituntut 3 Tahun Penjara
- 17:44:09 Sentot Wardhana: Terdakwa pernah disidang di perkara yang sama
- 13:17:41 Mantan Wakil Ketua DPRD Sahat Tua P Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara
- 18:00:21 Juru Sita Pengadilan Negeri Surabaya Laksanakan Eksekusi Rumah di Jalan Nginden Intan
- 13:42:23 Edarkan Sabu, Wanita Asal Karangrejo Ditangkap Satresnarkoba Polrestabes Surabaya
- 12:54:53 GIIAS Surabaya 2023 Dihadiri 34 Ribu Pengunjung
- 10:45:02 Gelar Madura Food Festival di Kya-kya, Wali Kota Eri: Ini Mempererat Tali Persaudaraan Kita!
- 13:33:01 Jelang Konggres XXV di Bandung, Inilah Harapan Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim
- 11:11:37 Di Ajang GIIAS Surabaya 2023, Para Peserta Berikan Aneka Promo Menarik
- 09:13:58 Jatim Super Exhibition Fair 2023 resmi dilaunching
.jpeg)
Ilustrasi
JAKARTA, HNN - Etos Indonesia Institute merilis hasil survei tingkat popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas menuju Pemilukada Kabupaten Kolaka 2024. Survei yang dilakukan sejak tanggal 1 hingga 12 Mei 2023 tersebut memunculkan beberapa wajah baru. Salah satunya adalah H. Sjamsul Kadar.
Dimana Kepala Bappeda Kabupaten Kolaka itu secara umum menempati urutan pertama dalam survei disusul kemudian oleh Wakil Bupati petahana, Muhammad Jayadin.
"Sjamsul Kadar hanya kalah tipis dari Muhammad Jayadin di tingkat popularitas, sedangkan dalam tingkat akseptabilitas dan elektabilitas, Kadar unggul," ujar direktur eksekutif Etos Indonesia Institute Iskandarsyah seperti dalam keterangan tertulisnya yang diterima redaksi, Sabtu (20/5/2023).
Iskandar mengatakan, survei dilakukan diseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Kolaka mengambil sampel 750 responden. Nama Yahya Darise, Sainal Amrin dan Hj. Asmani Arief juga muncul menempel ketat Kadar dan Jayadin.
Kendati demikian kata Iskandar, hasil survei ini masih sangat dinamis. Terutama saat muncul dukungan partai politik kepada para kandidat, mengingat hal itu sangat berpengaruh terhadap jaringan parpol dalam sosialisasi kandidat.
Untuk itu, Etos Indonesia Institute akan melakukan survei berkala berikutnya pada Juli 2023 untuk mengukur kembali tingkat popularitas (keterkenalan), akseptabilitas (keterterimaan) dan elektabilitas (keterpilihan) para bakal calon bupati Kabupaten Kolaka.
"Kita akan mengamati terus perkembangannya terutama pasca para bakal calon berhasil meraih dukungan partai politik," pungkas Iskandar. ***
- Rabu
- 27 September 2023
Terdakwa Penabrak Kapolsek Benowo Dituntut 3 Tahun Penjara
- Rabu
- 27 September 2023
Sentot Wardhana: Terdakwa pernah disidang di perkara yang sama
- Rabu
- 27 September 2023
Mantan Wakil Ketua DPRD Sahat Tua P Simanjuntak Divonis 9 Tahun Penjara
- Selasa
- 26 September 2023
Juru Sita Pengadilan Negeri Surabaya Laksanakan Eksekusi Rumah di Jalan Nginden Intan
- Minggu : 01 November 2020
Pelantikan DPD PJI-Demokrasi Jatim, Herman Terpilih Sebagai Sekertaris
-
- Rabu : 25 Maret 2020
Rampok Bersenjata Pistol Ditangkap Polsek Tambaksari Surabaya
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Aksi Layanan Sehat Sasar Ratusan Lansia Di Desa Grogol Banyuwangi
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Bamsoet Dilantik Jadi Dewan Pembina E-Sport Indonesia Bersama Sandiaga
-
- Selasa : 07 Juli 2020
Bangkalan Akan Mulai Tahun Ajaran Baru 13 Juli Mendatang
-
- Rabu : 22 Januari 2020
Siwa SMP Al Falah Deltasari Belajar Kematian DI Museum Etnografi Unair
-
- Selasa : 21 Januari 2020
Gubernur Akademi Angkatan Laut Hadiri Wisuda Sarjana dan Diploma STTAL