Surabaya, HNN - Sebanyak enam cabang olahraga (cabor) akan menggelar Pra Pekan Olahraga Provinsi (Pra Porprov) VII Jawa Timur mulai Maret hingga Mei 2022 mendatang.

Enam cabor itu adalah sepak bola putra, futsal putra dan putri, bola voli putra dan putri, bola basket putra dan putri, catur dan pencak silat.

Sedangkan untuk sepakbola putri tidak digelar Pra Porprov karena pesertanya hanya ada delapan kota dan kabupaten, sehingga langsung dipertandingkan di Porprov.

Ketua Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, Dudi Harjantoro mengatakan, pelaksanaan Pra Porprov ini dilakukan untuk menyeleksi calon-calon peserta Porprov karena disesuaikan dengan kuota peserta dan waktu pertandingan.

"Misalnya cabor catur yang merakyat sehingga pesertanya banyak, ada 600 lebih total. Jadi harus dilakukan Pra Porprov karena peserta banyak gak cukup waktu seminggu saat Porprov dan kuota akomodasi," kata Dudi saat ditemui di Gedung KONI Jatim, Surabaya, Jumat 4 Februari 2022.

Dudi mengatakan, saat ini sudah dilakukan koordinasi dengan enam pengurus cabor terkait pelaksaan Pra Porprov. Kini, KONI Jatim menunggu rencana anggaran biaya (RAB) dari masing-masing cabor.

"Nah ini yang kita minta cabor agar segera menyerahkan RAB. Saat ini baru Pencak Silat yang masuk. Karena pelaksanaan Pra Porprov ini KONI Jatim yang biayai," ujarnya.

Dalam kepesertaan Pra Porprov ini, empat tuan rumah yakni Jember, Situbondo, Bondowoso dan Lumajang mendapat wild card tidak perlu mengikuti karena menjadi tuan rumah Porprov. Ditambah, juara masing-masing cabor di Porprov VI 2019 lalu.

Sementara itu, sesuai rencana PORPROV akan dilaksanakan di Jember, Situbondo, Bondowoso dan Lumajang, 25 Juni hingga 3 Juli 2022. Hanya saja, hingga kini KONI masih menunggu surat penetapan waktu pelaksanaan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.(*)