- 16:52:37 KPU Surabaya Sowan PWI Jatim
- 09:39:55 LaNyalla Terpilih Ketum Pengurus Besar Muaythai Indonesia
- 09:34:03 Atlet Wushu Alisya Sumbang Emas dan Perak di Asean University Games 2022
- 07:47:25 Perkembangan Internet Suburkan Kultur Berdemokrasi Generasi Milenial
- 06:44:45 Teknologi Komunikasi Digital Menjadi Pendorong Kemajuan New Media
- 07:13:20 Ruang Digital Buka Akses Aspirasi Perempuan dalam Berpolitik
- 20:48:02 Atlet Jeboloan Porprov VII Jatim Menjadi Harapan Baru Mengisi Skuad Puslatda
- 18:46:01 Besok DPW Partai Bulan Bintang Jatim Akan Gelar Rakerwil dan Seminar Ketenagakerjaan
- 12:45:13 Pengprov Dan Pengda Persatuan Olahraga Domino Indonesia (PORDI) Jawa Timur Siap Dilantik
- 15:51:13 Diduga Lakukan Ujaran Kebencian, KNPI Kubu Ilyas Indra Laporkan Haris Pratama ke Polda Jatim

MAGETAN, HNN - Sebuah pertanyaan yang sangat simpel dilontarkan pengasuh utama Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah Temboro, KH Ubaidillah Ahror atau Gus Ubed, kepada Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, yang kembali mengunjungi ponpes di Magetan, Jawa Timur, Kamis (10/6/2021).
Kali ini, LaNyalla ditemani Senator asal Sulawesi Selatan Andi M Ihsan, Sekjen DPD RI Rahman Hadi dan Deputi Administrasi DPD RI Lalu Niqman Zahir. Seperti sebelumnya, LaNyalla mengisi waktu di Ponpes Al Fatah Temboro dengan Salat Subuh, mendengarkan ceramah, juga sarapan.
Saat sarapan, Gus Ubed bertanya mengenai kemungkinan LaNyalla maju sebagai Capres tahun 2024.
"Insya Allah. Kalau ditakdirkan," jawab LaNyalla menanggapi pertanyaan tersebut.
Tetapi menurut LaNyalla, DPD RI akan terlebih dahulu mencoba melakukan amandemen ke-5 konstitusi untuk meluruskan lagi agar hak-hak DPD sebagai jelmaan utusan daerah bisa diperoleh kembali.
"Dulu Presiden dipilih MPR yang terdiri dari DPR atau parpol, utusan golongan dan utusan daerah. Setelah amandemen DPR tetap, utusan golongan hilang, utusan daerah jadi DPD. Nah setelah itu kenapa yang bisa calonkan presiden hanya parpol. Kita yang utusan daerah tidak bisa. Itu yang akan kita perjuangkan," kata LaNyalla.
Ditegaskannya, Indonesia dibangun oleh civil society dan elemen non partisan sementara parpol itu datangnya terakhir.
"Yang bangun Indonesia termasuk kerajaan-kerajaan nusantara. Tapi ketika saya keliling Indonesia, melihat kerajaan-kerajaan itu seperti tidak diperhatikan. Padahal sumbangsih mereka dalam berdirinya republik ini sangat besar," jelasnya.
Sementara Gus Ubed pun menimpali bahwa saat ini umat Islam juga sedang melemah persatuannya. Buktinya banyak ada adu domba dan kriminalisasi.
"Yang penting sekarang persatuan umat Islam perlu diperkuat. Supaya negara lebih baik dan yang terpenting bisa bareng-bareng masuk surga," ujarnya.
Gus Ubed mengajak LaNyalla selalu silaturahmi dan memelihara hubungan baik dengan kyai, ulama dan pondok pesantren.
"Karena menurut saya hubungan itu lebih baik karena agama. Kalo hubungan hal lain, misal politik atau apa, pasti tidak awet," ucapnya.
Disinggung juga soal penyelenggaraan ibadah haji yang dibatalkan oleh pemerintah. Gus Ubed menyayangkan hal itu.
"Kasian jamaah yang sudah sepuh, tidak jadi berangkat. Semoga dana hajinya yang sudah disetor masih ada," canda Gus Ubed.(d1n)
- Minggu
- 01 Agustus 2021
AA LaNyalla Mahmud Mattalitti Sang Senator Pemerhati Rakyat Kecil
- Selasa
- 20 Juli 2021
Rayakan Idul Adha, Ketua DPD RI: Patuh Prokes Juga Wujud Berkurban
- Kamis
- 10 Juni 2021
Ketua DPD Dukung Perpanjangan Kerja Sama Pertanian RI - Chile
- Kamis
- 10 Juni 2021
Ketua DPD RI Ajak Masyarakat Jaga Ekosistem Laut
- Minggu : 01 November 2020
Pelantikan DPD PJI-Demokrasi Jatim, Herman Terpilih Sebagai Sekertaris
-
- Rabu : 25 Maret 2020
Rampok Bersenjata Pistol Ditangkap Polsek Tambaksari Surabaya
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Aksi Layanan Sehat Sasar Ratusan Lansia Di Desa Grogol Banyuwangi
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Bamsoet Dilantik Jadi Dewan Pembina E-Sport Indonesia Bersama Sandiaga
-
- Selasa : 07 Juli 2020
Bangkalan Akan Mulai Tahun Ajaran Baru 13 Juli Mendatang
-
- Rabu : 22 Januari 2020
Siwa SMP Al Falah Deltasari Belajar Kematian DI Museum Etnografi Unair
-
- Selasa : 21 Januari 2020
Gubernur Akademi Angkatan Laut Hadiri Wisuda Sarjana dan Diploma STTAL