- 21:11:07 Ketua DPD RI, AA LaNyalla Minta Polri Percepat Waktu Ungkap Kasus
- 21:01:37 Ketua DPD RI Desak Pemprov Jatim Urus 63 Ribu Aset Belum Tersertifikat
- 20:53:02 Ketua DPD RI Apresiasi Positif, Kopi Boyolali Tembus Jerman
- 17:28:55 Kapolri Dan Panglima TNI Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi 1.000 Prajurit
- 14:59:43 Wakapolda Jatim Canangkan Zona Integritas 10 Satker WBK dan WBBM
- 12:26:17 Ketua DPD RI, LaNyalla Minta Pelayanan Vaksin Untuk Lansia Dipermudah
- 12:03:04 Kapolri Resmikan Kampung Tangguh dan Aplikasi Polisi Dulur Kito
- 09:59:22 Ketua DPD RI Dorong LAZISNU Jadi Lembaga Keuangan Syariah
- 21:08:35 Kapolri Laksanakan Sertijab Dan Kenaikan Pangkat 19 Perwira Tinggi
- 21:05:21 Polri Hentikan Kasus Dugaan Penyerangan Laskar FPI

BANDA ACEH, HNN - Kepolisian Daerah Aceh, Kapolda Aceh Irjen Pol Drs. Wahyu Widada M. Phil pimpin pelaksanakan Konferensi Pers ungkap terkait kasus Narkotika jenis sabu seberat 353 Kg jaringan internasional di Aula Serba Guna Mapolda Aceh, Kamis (11/02/2021).
Konferensi pers tersebut juga didampingi oleh Wakapolda Aceh Brigjen Pol Drs. Raden Purwadi, S.H, Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Krisno Halomoan Siregar, S. I. K., M. H, Kakanwil Bea Cukai Safuadi, Dirresnarkoba Polda Aceh Kombes Pol. Ade Sapari, S.I.K., S.H beserta Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy, S. H., S. I. K., M. Si.
Kapolda Aceh dalam konferensi pers tersebut mengungkapkan, di satu sisi ini merupakan suatu keberhasilan polri dalam memberantas narkotika, namun di sisi lain Kapolda Aceh sangat prihatin melihat masih ditemukannya narkotika jenis sabu seberat 353 Kg di Aceh.
"Saya prihatin melihat sabu seberat itu masih ada di Aceh, ini sangat berpotensi untuk menghancurkan generasi emas Aceh," ucap Kapolda.
Kapolda mengharapkan, dalam hal ini awak media agar ikut membantu kepolisian untuk mengedukasi masyarakat agar menjauhi narkotika dan ikut membantu memberantasnya.
"Awak media harus ikut membantu kepolisian dan kita semua harus bersatu untuk memberantas narkotika. Kalau tidak, mereka akan memanfatkan setiap celah untuk mensuplay narkotika ke Aceh," ujarnya.
"Kita harus menyamakan visi untuk membebaskan aceh dari peredaran narkotika. Kita dari kepolisian juga siap menindak tegas dan terukur agar mereka tidak coba-coba memasok narkotika ke Aceh," tegasnya.
"Ini semua kita lakukan untuk menyelamatkan generasi emas Aceh sebanyak 1.760.000 jiwa dari barang haram tersebut," tegasnya lagi.
Di samping itu, Dirtipid Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Krisno Halomoan Siregar, S. I. K., M. H juga menambahkan, sebenarnya informasi yang kami dapat sudah dari pertengahan Desember. Setelah itu langsung membentuk tim dan melibatkan pihak Bea Cukai karena modus mereka menggunakan jalur laut.
Ia menjelaskan, negara penghasil narkoba terbesar saat ini adalah Meksiko, Myanmar, dan Negara Timur Tengah yaitu Afganistan.
"Nantinya kami juga akan bekerja sama dengan kawan luar negeri dan agenci penegak hukum internasional," ucapnya.
Oleh karena itu Krisno mengharapkan, semua pihak harus bekerjasama dan pengungkapan ini merupakan hasil dari kerjasama tersebut.
"Kita harus bekerjasama untuk memberantas narkoba ini, karena kejahatan internasional khusus narkotika saat ini juga dilakukan dengan cara teroganisir, maka kita juga harus terorganisir untuk memberantasnya," pungkas Jenderal bintang satu dari Mabes Polri tersebut. (Ims)
- Jumat
- 05 Maret 2021
Kapolri Dan Panglima TNI Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi 1.000 Prajurit
- Jumat
- 05 Maret 2021
Wakapolda Jatim Canangkan Zona Integritas 10 Satker WBK dan WBBM
- Jumat
- 05 Maret 2021
Kapolri Resmikan Kampung Tangguh dan Aplikasi Polisi Dulur Kito
- Kamis
- 04 Maret 2021
Kapolri Laksanakan Sertijab Dan Kenaikan Pangkat 19 Perwira Tinggi
- Minggu : 01 November 2020
Pelantikan DPD PJI-Demokrasi Jatim, Herman Terpilih Sebagai Sekertaris
-
- Rabu : 25 Maret 2020
Rampok Bersenjata Pistol Ditangkap Polsek Tambaksari Surabaya
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Aksi Layanan Sehat Sasar Ratusan Lansia Di Desa Grogol Banyuwangi
-
- Sabtu : 18 Januari 2020
Bamsoet Dilantik Jadi Dewan Pembina E-Sport Indonesia Bersama Sandiaga
-
- Rabu : 22 Januari 2020
Siwa SMP Al Falah Deltasari Belajar Kematian DI Museum Etnografi Unair
-
- Selasa : 21 Januari 2020
Gubernur Akademi Angkatan Laut Hadiri Wisuda Sarjana dan Diploma STTAL
-
- Kamis : 26 Desember 2019
ITS Beri Tali Asih bagi 63 Dosen dan Tendik Purnatugas